Kesehatan mental ibu merupakan faktor penting dalam memastikan keberhasilan proses kehamilan, persalinan, dan menyusui. Meskipun banyak perhatian diberikan pada kesehatan fisik selama masa ini, kesehatan mental ibu sering kali terabaikan. Stres, kecemasan, dan bahkan depresi pasca-persalinan dapat memengaruhi kualitas hidup ibu serta perkembangan bayi. Oleh karena itu, diperlukan strategi yang efektif untuk mendukung kesehatan mental ibu, mulai dari masa kehamilan hingga menyusui. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan adalah terapi olah fikir, yang berfokus pada perubahan pola pikir untuk meningkatkan kesejahteraan mental ibu.
Terapi olah fikir adalah teknik yang menggabungkan prinsip-prinsip psikologi kognitif dengan pemahaman mendalam mengenai bagaimana pikiran mempengaruhi emosi dan perilaku. Pendekatan ini berfokus pada identifikasi dan modifikasi pola pikir negatif yang dapat memicu kecemasan, ketakutan, atau stres selama kehamilan dan menyusui. Dengan menggunakan teknik ini, ibu dapat lebih siap menghadapi tantangan psikologis yang muncul dan menjaga kesehatan mental mereka agar tetap stabil.
Selama masa kehamilan dan menyusui, ibu sering menghadapi perasaan cemas terkait kesehatan diri dan bayi, perubahan tubuh, serta tanggung jawab baru sebagai seorang ibu. Oleh karena itu, penting bagi tenaga kesehatan, termasuk bidan, untuk memberikan dukungan yang tidak hanya bersifat fisik, tetapi juga psikologis. Edukasi mengenai kesehatan mental yang melibatkan terapi olah fikir dapat membantu ibu untuk mengenali dan mengelola perasaan mereka dengan cara yang sehat dan konstruktif.
Webinar ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya terapi olah fikir dalam meningkatkan kesehatan mental ibu hamil dan menyusui. Dengan adanya pembekalan yang tepat, bidan dan tenaga kesehatan lainnya diharapkan dapat mengimplementasikan strategi ini dalam praktik mereka, guna menciptakan lingkungan yang mendukung kesejahteraan mental ibu sepanjang perjalanan kehamilan hingga menyusui.
1) Meningkatkan pemahaman tentang pentingnya kesehatan mental ibu selama kehamilan dan masa menyusui, serta dampaknya terhadap kesejahteraan ibu dan bayi.
2) Mengenalkan terapi olah fikir sebagai metode efektif dalam mengelola stres, kecemasan, dan perubahan emosional ibu hamil dan menyusui.
3) Memberikan keterampilan kepada tenaga kesehatan, khususnya bidan, untuk mengaplikasikan terapi olah fikir dalam mendukung kesehatan mental ibu.
4) Menyediakan pendekatan praktis yang dapat digunakan dalam edukasi kesehatan mental kepada ibu selama kehamilan dan menyusui.
5) Mendorong pengintegrasian terapi olah fikir dalam program-program kesehatan ibu hamil dan menyusui untuk meningkatkan kualitas asuhan kebidanan yang holistik dan mendukung kesejahteraan ibu secara keseluruhan.