Diabetes Mellitus (DM) merupakan salah satu penyakit tidak menular yang prevalensinya terus meningkat secara global, termasuk di Indonesia. Berdasarkan data dari International Diabetes Federation (IDF), pada tahun 2021 terdapat lebih dari 537 juta orang dewasa yang hidup dengan diabetes, dan angka ini diperkirakan akan meningkat drastis dalam dekade mendatang. Di Indonesia sendiri, menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, prevalensi DM meningkat menjadi 10,9% dari populasi dewasa, menjadikannya salah satu masalah kesehatan masyarakat yang signifikan.
Diabetes Mellitus bukan hanya berdampak pada kadar gula darah yang tinggi, tetapi juga menimbulkan komplikasi serius seperti penyakit jantung, gangguan ginjal, kebutaan, hingga amputasi. Penatalaksanaan yang efektif sangat penting untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat komplikasi DM. Namun, dengan terus berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan, penatalaksanaan DM pun mengalami banyak perubahan dan pembaruan yang perlu diketahui oleh para tenaga kesehatan maupun masyarakat luas.
Update dalam penatalaksanaan DM mencakup berbagai aspek, mulai dari pemantauan glukosa darah yang lebih akurat, terapi insulin yang disesuaikan, penggunaan obat-obatan generasi terbaru, hingga pendekatan gaya hidup sehat yang lebih personal dan berbasis bukti. Sayangnya, masih banyak tenaga kesehatan maupun pasien yang belum sepenuhnya memahami atau menerapkan pembaruan tersebut secara optimal.
Oleh karena itu, penting untuk menyusun dan menyebarluaskan informasi terkini mengenai penatalaksanaan DM serta solusi praktis yang dapat diterapkan baik dalam konteks pelayanan kesehatan maupun dalam kehidupan sehari hari pasien. Melalui Kegiatan Webinar Kesehatan Nasional ini, diharapkan tenaga kesehatan dapat memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan pemahaman, keterampilan dan kesadaran terhadap pengelolaan DM yang lebih modern, efektif, dan berorientasi pada kualitas hidup pasien.
Tujuan Umum
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan penerapan penatalaksanaan terbaru penyakit Diabetes Mellitus (DM) serta memberikan solusi praktis yang dapat mendukung peningkatan kualitas hidup pasien dan efektivitas pelayanan kesehatan.
Tujuan Khusus
Bidan