Luka merupakan gangguan pada struktur dan fungsi normal kulit dan jaringan dibawahnya. Luka dapat diklasifikasikan menjadi dua kategori utama berdasarkan durasi dan proses penyembuhannya: luka akut dan luka kronis. Luka akut merupakan luka yang terjadi tiba-tiba dan biasanya disebabkan oleh cedera atau trauma seperti luka potong, luka bakar atau luka tusuk. Luka ini biasanya sembuh dalam waktu relatif singkat sesuai penyembuhan luka normal dan sembuh biasaya tanpa komplikasi. Luka kronismerupakan luka yang tidak sembuh dalam waktu yang normal, lebih dari 4-6 minggu yang disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk gangguan sirkulasi darah , diabetes, infeksi, atau tekanan yang berkelanjutan. Penanganan luka kronis lebih kompleks dan membutuhkan pendekatan yang terintegrasi untuk mengatasi faktor-faktor penghambat.
Penatalaksanaan luka akut dan kronis merupakan aspek penting dalam praktik klinis yang melibatkan berbagai disiplin ilmu, termasuk kedokteran, keperawatan, dan terapi fisik. Luka akut, seperti luka akibat trauma atau pembedahan, biasanya sembuh dalam waktu yang relatif singkat dengan intervensi yang tepat. Sebaliknya, luka kronis, seperti ulkus diabetikum atau ulkus dekubitus, memerlukan perawatan yang lebih kompleks dan jangka panjang karena berbagai faktor yang menghambat proses penyembuhan.
Pemahaman yang mendalam tentang manajemen perawatan luka akut dan kronis, serta proses penyembuhan luka akut dan kronis sangat penting untuk pengelolaan yang efektif. Pengkajian luka dengan alat seperti Bates-Jensen Wound Assessment Tool (BWAT) dan penerapan metode perawatan luka modern seperti konsep TIME (Tissue management, Inflammation and infection control, Moisture balance, and Edge of wound) merupakan komponen kunci dalam perawatan luka yang komprehensif.
Memberikan pengetahuan mendalam dan keterampilan praktis kepada perawat bidan dan dokter umum dalam penatalaksanaan luka akut dan kronis, serta memperkenalkan metode pengkajian dan perawatan terkini yang berbasis bukti
1. Manajemen luka akut dan kronis di rumah sakit
2. Memahami proses penyembuhan luka akut dan kronis di rumah sakit
3. Memahami Pemilihan dresing yang tepat dalam perawatan luka modern
4. Melakukan pengkajian luka dengan BWAT (Bates-Jensen Wound Assesment Tool)
5.Melakukan perawatan luka modern dengan TIME manajemen.