Alergi pada anak – anak merupakan salah satu masalah kesehatan yang semakin meningkat dalam kurun waktu beberapa dekade terakhir. Menurut World Allergy Organization (WAO), prevalensi alergi di dunia mencapai 10 % - 40% dari populasi, sementara di Indonesia data yang diperoleh dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), sekitar 0,5 – 7,5% anak Indonesia mengalami alergi.
Alergi pada anak umumnya terjadi pada usia di bawah 5 tahun. Reaksi Alergi yang muncul bisa beragam, mulai dari gejala ringan hingga gejala berat yang mengancam nyawa. Alergi yang terjadi pada anak – anak dapat mempengaruhi kualitas hidup anak –anak itu sendiri termasuk keluarganya.
Penanganan yang efektif membutuhkan pendekatan yang komprehensif, termasuk diagnosa klinis, diagnosa dini, terapi medis, serta perhatian khusus pada aspek nutrisi yang dapat mempengaruhi respons imun dan kontrol gejala.