RS Akademik UGM

Manajemen Kesehatan

Tenaga Vokasi Farmasi Level 5

Apoteker Spesialis

Dokter

Tenaga Vokasi Farmasi Level 6

Tenaga Vokasi Analis Farmasi  dan Makanan Level 5

Dokter Spesialis Kedokteran Keluarga Layanan Primer

Apoteker

Tenaga Vokasi Farmasi

Farmakokinetik Geriatri dan Pediatri

Farmakokinetik Ibu Hamil dan Menyusui

Optimalisasi Terapi Obat

<p>Farmakokinetik adalah bidang ilmu yang menyelidiki bagaimana tubuh mempengaruhi obat melalui absorpsi, distribusi, metabolisme, dan eliminasi (Rowland &amp; Tozer, 2011). Untuk memastikan bahwa terapi efektif dan aman, pemahaman tentang farmakokinetik sangat penting. Ini terutama berlaku untuk pasien dengan kondisi fisiologis tertentu seperti geriatri, pediatri, ibu hamil, dan ibu menyusui, yang memiliki tubuh yang sangat berbeda sehingga respons mereka terhadap obat dapat berbeda dari populasi umum. Metabolisme dan ekskresi obat pada pasien geriatri dapat dipengaruhi oleh penurunan fungsi ginjal, perubahan komposisi tubuh, dan penurunan aliran darah hepatik, yang meningkatkan risiko toksisitas (Mangoni &amp; Jackson, 2004). Namun, sistem enzimatik dan fungsi organ yang belum matang pada anak-anak dapat mengubah farmakokinetik obat secara signifikan (Nahata &amp; Pai, 2012). Peningkatan volume plasma, perubahan aktivitas enzim hati, dan peningkatan laju filtrasi glomerulus menyebabkan perubahan farmakokinetik pada ibu hamil. Ini dapat menyebabkan kadar obat dalam tubuh menurun atau meningkat (Anderson, 2005). Keamanan obat-obatan yang dapat masuk ke dalam ASI dan memengaruhi bayi adalah masalah utama bagi ibu menyusui. Dalam praktik kefarmasian, pemahaman farmakokinetik yang kuat dan kerja sama antartenaga kesehatan diperlukan untuk mengoptimalkan penggunaan obat pada pasien-pasien tersebut. Apoteker memainkan peran penting dalam layanan kefarmasian, mulai dari pemilihan obat, pengawasan terapi, dan instruksi pasien. Namun, agar pelayanan menjadi lebih efisien dan berkualitas, kolaborasi dengan tenaga teknis kefarmasian juga sangat penting (Lestari &amp; Sari, 2020). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 73 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian menetapkan bahwa pelayanan kefarmasian harus dilakukan secara profesional dan kolaboratif. Oleh karena itu, peningkatan kapasitas apoteker dan tenaga teknis kefarmasian menjadi sangat penting untuk mengatasi kendala yang terkait dengan penggunaan obat pada populasi tertentu. Melalui webinar ini, diharapkan para tenaga kefarmasian dapat memperdalam pemahaman mengenai farmakokinetik pada pasien geriatri, pediatri, ibu hamil dan menyusui, serta meningkatkan kemampuan kerja sama dalam pelayanan kefarmasian yang berorientasi pada pasien.</p>

Farmakokinetik adalah bidang ilmu yang menyelidiki bagaimana tubuh mempengaruhi obat melalui absorpsi, distribusi, metabolisme, dan eliminasi (Rowland &amp; Tozer, 2011). Untuk memastikan bahwa terapi efektif dan aman, pemahaman tentang farmakokinetik ...

Farmakokinetik Obat pada Pasien Populasi Khusus : Geriatri, Pediatri, Ibu hamil dan Menyusui Angkatan 1

Farmakokinetik Obat pada Pasien Populasi Khusus : Geriatri, Pediatri, Ibu hamil dan Menyusui Angkatan 1

Tentang Webinar

Target Peserta

Tujuan Webinar

Kompetensi

Tanggal Pelaksanaan

No Kontak Penyedia Webinar

Konten Webinar

Ulasan Webinar dari Peserta