Insiden sulit intubasi pasien bedah yang dilakukan dengan anestesi umum ditemukan sebanyak 1–18% dan didapatkan pasien dengan gagal intubasi sebanyak 0,05–0,35%, bahkan sampai 28% dari keseluruhan tindakan anestesi yang berhubungan dengan kematian akibat dari ketidakmampuan dalam ventilasi atau intubasi (Dalimunthe et al., 2018). Pemeriksaan kesulitan intubasi yang merupakan kegiatan memberikan asuhan pelayanan kesehatan kepada pasien sebelum diberikan tindakan anestesi untuk mempersiapkan kondisi pasien dan melaporkan semua kondisi pasien selama asesmen pra anestesi. Mari kita bayangkan bersama, apa jadinya jika petugas kesehatan terutama petugas kesehatan anestesi tidak melakukan pengkajian secara baik dan komprehensif, apakah akan dapat menetapkan sebuah masalah kesehatan anestesi yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan ? Tentu saja tidak. Hal tersebut dapat membahayakan pasien dan tenaga kesehatan itu sendiri. Karena sudah menyalahi ketentuan tentang sebuah proses dalam asuhan yang diawali dengan pengkajian.

 Mata pelatihan ini membahas tentang pemeriksaan kesulitan intubasi yang meliputi Konsep Pemeriksaan Kesulitan Intubasi, persiapan Pemeriksaan Kesulitan Intubasi, Langkah- Langkah Pemeriksaan Kesulitan Intubasi, Dokumentasi Pemeriksaan Kesulitan Intubasi

Hasil Belajar

Setelah mengikuti mata pelatihan ini peserta mampu melakukan pemeriksaan kesulitan intubasi

Indikator Hasil Belajar Setelah mengikuti mata pelatihan ini, peserta dapat :

1. Menjelaskan Konsep Pemeriksaan Kesulitan Intubasi
2. Melakukan Persiapan Pemeriksaan Kesulitan Intubasi
3. Melakukan Langkah- Langkah Pemeriksaan Kesulitan Intubasi
4. Menyusun Dokumentasi Pemeriksaan Kesulitan Intubasi

Q.86PAN01.004.1