Insan Medika Training Center

Spesifik Keprofesian

Dokter Spesialis Penyakit Dalam

Dokter

Management of Dyslipidemia in Chronic Kidney Disease Patients

Primary Prevention of Diabetic Dyslipidemia: Clinical Practice Perspective

Post Test

Kematian dini akibat penyakit kardiovaskular (CVD) berada pada titik tertinggi secara global. Penyakit Kardiovaskular (CVD) masih menjadi penyebab utama mortalitas dan morbiditas di seluruh dunia. Menurut statistik Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tahun 2019, CVD menyumbang sekitar 17,9 juta kematian, mewakili 32%. CVD juga bertanggung jawab atas kecacatan yang signifikan dan penurunan kualitas hidup pada orang yang terkena dampak, dengan beban yang relatif lebih besar di negara-negara berpendapatan rendah dan menengah. Sebagai negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat, Indonesia sangat terkena dampak dari peningkatan populasi yang menua, urbanisasi, dan perubahan gaya hidup. Studi nasional sebelumnya menunjukkan CVD yang disebabkan oleh stroke dan penyakit jantung iskemik sebagai penyebab dan beban utama di tingkat nasional. Dislipidemia adalah salah satu faktor risiko utama dan dapat dimodifikasi untuk CV. Dislipidemia sendiri atau dikombinasikan dengan faktor risiko lain seperti usia, jenis kelamin, merokok, kurangnya aktivitas fisik, genetika, diabetes melitus tipe 2 (T2DM), hipertensi, sindrom metabolik (MetS), perubahan hormonal pada wanita (sindrom ovarium polikistik (PCOS) dan pascamenopause), dan obesitas dapat meningkatkan morbiditas dan mortalitas kardiovaskular (CV). Dengan tidak adanya riwayat penyakit CVD prematur dalam keluarga, anak-anak dan remaja dengan faktor risiko seperti pola makan yang buruk, gaya hidup yang tidak banyak bergerak, hipertensi, diabetes, merokok, kelebihan berat badan dan obesitas, merupakan kandidat untuk skrining dislipidemia. Berbagai pedoman internasional telah mengemukakan strategi untuk mencegah dan menangani dislipidemia. Namun, hal ini sebagian besar terjadi pada populasi di wilayah barat, yang berbeda dengan populasi di Asia dalam hal gaya hidup, jenis pola makan, kebiasaan makan, indeks massa tubuh (BMI) secara keseluruhan, status merokok, dan genetika. Risiko CVD juga meningkat secara signifikan di Asia dan dapat disebabkan oleh urbanisasi, kerentanan etnis atau genetik, dan/atau penyakit penyerta. Praktisi layanan primer (PCP) di rangkaian layanan primer biasanya menjadi titik kontak pertama, merawat semua pasien secara umum (termasuk pasien dengan atau tanpa faktor risiko). Oleh karena itu, mereka harus memiliki pengetahuan yang jelas dan praktis mengenai faktor risiko, skrining, alat diagnostik serta strategi manajemen untuk memenuhi kebutuhan unik penduduk (baik di wilayah perkotaan maupun pedesaan. Ini bisa menjadi peluang besar bagi PCP untuk melakukan pencegahan primer terhadap penyakit kardiovaskular dengan menargetkan dislipidemia sejak dini.

Kematian dini akibat penyakit kardiovaskular (CVD) berada pada titik tertinggi secara global. Penyakit Kardiovaskular (CVD) masih menjadi penyebab utama mortalitas dan morbiditas di seluruh dunia. Menurut statistik Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tahu...

Seminar LIVALO Masterclass The Role of Statin In Primary Prevention (Focus on Pitavastatin)

Tentang Seminar

Target Peserta

Tujuan Seminar

Kompetensi

Tanggal Pelaksanaan

No Kontak Penyedia Seminar

Konten Seminar

Ulasan Seminar dari Peserta